Negeri Senja
Mentari terbenam di ufuk senja
Dibawahnya mengalir sungai mutiara
tiang-tiangnya rotan permata
anehnya penghuninya tidak bernama
Nun jauh dimetakosmos itu
Berduyun-duyun sayap berlabuh sauhnya
anehnya negeri itu tiada bernama
Lalu ku lihat
terbenam mentari timbulnya senja
Aku namakan negeri senja
Aku berlari dilantai tafakur
Aku lihat Dia, Dia lihat Aku
Aku senyum pada Sang Ada
di persada senja
Di negeri senja itu
wajah-wajah berseri senantiasa
segalanya tunduk sujud pada yang Ada
Langit membiru bertasbih jua
sungai-sungai mengalir ke pintu Nya
Negeri senja
Ku biar redup hati ini
bertasbih pada Mu
Izinkan aku mengintai Sirr Mu
Izinkan Aku
Izinkan Ya Allah...
azhar a.k.a curasimanjakini
Tuesday, January 23, 2007
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment